Sejumlah Pantai di Bali Dibuka untuk Turis Asing, Warga Lokal Belum Diizinkan Masuk
Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, mulai membuka akses masuk ke sejumlah pantai bagi wisatawan, Senin (1/6/2020).
Kepala Dinas Pariwisata Badung I Made Badra mengatakan, akses ke pantai hanya diberikan kepada wisatawan asing yang ingin surfing atau berselancar. Sedangkan turis yang ingin berjemur atau sekadar bermain di pantai tetap tidak diizinkan.
Saat ini pihaknya baru membuka dua pantai, yakni Pantai Canggu dan Pantai Labuan Sait. "Kami melonggarakan dua pantai, yakni Labuan Sait dan Canggu karena ombaknya benar-benar disenangi oleh surfer itu," kata Badra saat dihubungi.
Badra mengatakan, untuk warga lokal belum diizinkan masuk ke pantai.
Hal tersebut karena para turis asing ini sudah tiga bulan diminta tinggal di rumah hingga banyak yang mengaku stres atau depresi. "Mereka sudah stres selama tiga bulan di rumah .
Kita longgarkan sedikit, tapi mereka harus mengikuti protokol melalui pos pemeriksaan balawista dan dari Satgas desa di dua tempat itu," kata dia.
Sebelum masuk pantai, turis asing ini akan diperiksa suhu tubuhnya dan wajib mengenakan masker. Jika diketahui suhu tubuhnya tinggi, maka langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk diperiksa.
Kepada warga lokal, ia meminta untuk bersabar dan menahan diri jika ingin ke pantai.
Saat ini pihaknya tengah menyiapkan protokol di tempat wisata, hotel, dan restoran menyambut kenormalan baru atau new normal .
Hal tersebut untuk mengantisipasi jika nanti pemerintah pusat atau provinsi sudah mengizinkan semua obyek wisata dibuka. "Saya mohon warga lokal menahan diri karena masih ada waktu ya kita menikmati pantai. Kasih wisatawan untuk image dulu," ujar dia.
Sumber :https://regional.kompas.com/read/2020/06/01/18114511/sejumlah-pantai-di-bali-dibuka-untuk-turis-asing-warga-lokal-belum-diizinkan
Kepala Dinas Pariwisata Badung I Made Badra mengatakan, akses ke pantai hanya diberikan kepada wisatawan asing yang ingin surfing atau berselancar. Sedangkan turis yang ingin berjemur atau sekadar bermain di pantai tetap tidak diizinkan.
Saat ini pihaknya baru membuka dua pantai, yakni Pantai Canggu dan Pantai Labuan Sait. "Kami melonggarakan dua pantai, yakni Labuan Sait dan Canggu karena ombaknya benar-benar disenangi oleh surfer itu," kata Badra saat dihubungi.
Badra mengatakan, untuk warga lokal belum diizinkan masuk ke pantai.
Hal tersebut karena para turis asing ini sudah tiga bulan diminta tinggal di rumah hingga banyak yang mengaku stres atau depresi. "Mereka sudah stres selama tiga bulan di rumah .
Kita longgarkan sedikit, tapi mereka harus mengikuti protokol melalui pos pemeriksaan balawista dan dari Satgas desa di dua tempat itu," kata dia.
Sebelum masuk pantai, turis asing ini akan diperiksa suhu tubuhnya dan wajib mengenakan masker. Jika diketahui suhu tubuhnya tinggi, maka langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk diperiksa.
Kepada warga lokal, ia meminta untuk bersabar dan menahan diri jika ingin ke pantai.
Saat ini pihaknya tengah menyiapkan protokol di tempat wisata, hotel, dan restoran menyambut kenormalan baru atau new normal .
Hal tersebut untuk mengantisipasi jika nanti pemerintah pusat atau provinsi sudah mengizinkan semua obyek wisata dibuka. "Saya mohon warga lokal menahan diri karena masih ada waktu ya kita menikmati pantai. Kasih wisatawan untuk image dulu," ujar dia.
Sumber :https://regional.kompas.com/read/2020/06/01/18114511/sejumlah-pantai-di-bali-dibuka-untuk-turis-asing-warga-lokal-belum-diizinkan
Post Comment
Tidak ada komentar