Breaking News

Lokataru Ungkap Kejanggalan Kasus Asuransi Jiwasraya



GELORA.CO - Kantor Hukum Lokataru menerbitkan sebuah laporan investigatif tentang penegakan hukum kasus korupsi di PT Asuransi Jiwasraya. Laporan tersebut berkesimpulan bahwa terdapat beberapa kejanggalan atas penegakan hukum yang ditangani oleh Kejaksaan Agung, yang justru merugikan konsumen dan memperburuk kondisi pasar modal Indonesia.

Laporan tersbut berjudul “Penegakan Hukum yang Mengganggu Roda Perekonomian: Kasus Jiwasraya dan Dampaknya Terhadap Pasar Modal Indonesia”, di antaranya mengulas kasus gagal bayar asuransi Jiwasraya serta memperhitungkan sejauh mana dampak penegakan hukum atas kasus tersebut terhadap kinerja dan perbaikan pengawasan pasar modal.

"Laporan ini juga mengangkat sejumlah kejanggalan yang masih tersisa pasca pengungkapan kasus tersebut," kata Direktur Eksekutif Lokataru Foundation Haris Azhar kepada Law-Justice.

Kasus gagal bayar PT Asuransi Jiwasraya mulai menjadi perhatian publik pada awal Oktober 2018 ketika Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor perasuransian itu mengirimkan surat kepada bank mitra untuk menunda pembayaran polis jatuh tempo produk JS Saving Plan. Hasil audit investasi terhadap Jiwasraya di bulan yang sama pun menguak gangguan likuiditas yang menyebabkan penundaan pembayaran klaim sebesar Rp802 miliar pada November 2018, yang kemudian naik menjadi Rp12,4 triliun pada akhir 2019.

Kejagung menjerat para tersangka dengan pasal tindak pidana korupsi. Penyidik Kejagung menilai kegagalan bayar Jiwasraya sebagaimana audit Badan Pemeriksa Keuangan yakni sebesar Rp 16,8 triliun merupakan kerugian Negara. Kerugian tersebut berasal dari transaksi pembelian langsung atas empat saham dan transaksi pembelian saham (indirect) melalui 21 Reksadana 13 Manajer Investasi yang diklaim dikendalikan oleh Heru Hidayat dan Benny Tjokrosaputro.

"Kami menemukan fakta bahwa sebelum dinyatakan gagal bayar, Jiwasraya memiliki cadangan dana yang mumpuni. Justru Ketika dinyatakan Gagal Bayar, cadangan dana tersebut mengalami pembekuan, tidak bisa digunakan, dan akhirnya Nasabah serta pihak ketiga tidak bisa mengakses hak mereka," ujar Haris Azhar.

Haris mengatakan, pasca terungkapnya kasus Jiwasraya dan sejumlah kasus terkait dengan pengelolaan investasi lainnya, BEI, OJK, dan self regulatory organization (SRO) lainnya mengebut reformasi pengawasan pasar modal secara berkelanjutan. Salah satu bentuk pengawasan dan transformasi infrastruktur yang dilakukan oleh BEI yakni pengembangan papan pemantauan khusus untuk emiten dengan kondisi tertentu. BEI bahkan melakukan pemantauan khusus terhadap saham-saham yang berada di harga Rp50 atau dikenal sebagai saham gocap.

Lokataru berkesimpulan bahwa pada saat diumumkan gagal bayar, Jiwasraya sebenarnya masih memiliki aset tunai yang lebih dari cukup untuk membayar klaim jatuh tempo tersebut. Namun pihak berwenang seolah abai untuk mengutamakan pengembalian dana nasabah.

"Guliran pernyataan lebih deras dan mendahului dari pada penyelesaian skema bisnis untuk melindungi hak pihak nasabah dan pihak ketiga. Penawaran penyelesaian skema bisnis baru muncul belakangan, itu pun tanpa melibatkan para nasabahnya," ucap Haris.

Pernyataan `gagal bayar` juga telah mengakibatkan market chaotic, terutama para pemegang saham Jiwasraya berbondong-bondong mulai menarik dananya. Selain itu, pada saat yang sama tidak ada lagi nasabah baru yang mau membeli produk asuransi Jiwasraya. Penahanan sejumlah nama juga dinilai memperburuk kondisi pasar saham sehingga antusiasme pasar modal menurun.

Selain itu, ada beberapa kejanggalan lainnya yang diungkapkan oleh Lokataru, seperti:
-Jiwasraya mendapatkan pinjaman dari sejumlah bank pelat merah, sindikasi dari BUMN Karya, tetapi utang klaim tidak kunjung dibayar.
-Akibat dari penegakan hukum justru Nilai utang klaim terus membengkak.
-Sebelum dinyatakan Gagal Bayar, terjadi pergantian direktur utama sebanyak tiga kali pada 2018, pada 15 Januari 2018: Muhamad Zamkhani (Plt. Direktur Utama), kemudian pada 18 Mei 2018: Asmawi Syam, kemudian 11 November 2018: Hexana Tri Sasongko. Dari Hexana ini kemudian proses pemidanaan Dugaan Korupsi ini berlanjut.
-Tidak ada laporan keuangan tahun 2018 yang dipublikasikan ke masyarakat. Pada tahun berikutnya, aneh dan menarik, justru nilai asset menjadi Nol (0).[ljc]

2 komentar:

  1. HALO
    saya ADAWIYAH YAHYA dari malaysia saya tinggal di kota temerloh pahang. Saya tidak pernah tahu itu benar-benar mungkin untuk mendapatkan pinjaman dari pinjaman online atau pemberi pinjaman. Saya sekarat dalam hutang dengan banyak tagihan untuk membayar ketiga anak saya dan nilai kredit saya juga sangat rendah. Jadi, saya baru saja online untuk mengetahui lebih banyak tentang cara mendekati bank atau mengambil pinjaman hari bayaran dengan nilai kredit rendah. Kemudian saya menemukan banyak tulisan dan artikel di berbagai situs tentang bagaimana KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY membantu orang, perusahaan, dan organisasi dengan tingkat bunga pinjaman @ 2%. Dengan pengetahuan yang saya dapatkan secara online, saya menghubungi PERUSAHAAN PINJAMAN KARINA ELENA ROLAND melalui email: (karinarolandloancompany@gmail.com), saya menjelaskan diri saya. Saya mengajukan pinjaman sebesar $60.000 tetapi dia menyetujui $50.000 dan itu adalah $50.000 yang saya terima di rekening bank saya. Proses transaksi sangat mudah dan cepat. dan juga mengkonfirmasi Identitas saya dan untuk memastikan keamanan dana. Saya merekomendasikan perusahaan ini kepada semua orang. Jangan mati dalam hutang sebelum Anda mencari bantuan. Tulis email ke KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY  sekarang Email (karinarolandloancompany@gmail.com atau whatsapp +1(585) 708-3478, untuk informasi lebih lanjut Anda juga dapat menghubungi saya melalui email adawiyahyahya63@gmail.com

    BalasHapus
  2. TESTIFIER : Ibu Ria Maulidina
    NEGARA: Indonesia
    KOTA : Semarang
    NO WHATSAPP SAYA: +62 821-3272-6590
    HIBAH PINJAMAN: Rp500.000.000
    BANK BCA
    No REKENING: 1750825253                                                                      EMAIL: maulidinaria@gmail.com

    PERUSAHAAN PINJAMAN: PERUSAHAAN PINJAMAN KARINA ELENA ROLAND
    EMAIL: karinarolandloancompany@gmail.com
    WHATSAPP NO: +15857083478
    NAMA FACEBOOK: karina elena roland

    Nama saya MRS RIA MAULIDINA, saya berada dalam kekacauan keuangan, saya tidak punya pilihan selain mencari agen pinjaman online terkemuka yang menyewakan pinjaman kepada yang membutuhkan tetapi yang saya dapatkan hanyalah sekelompok scammers karena saya percaya pemberi pinjaman kedua yang saya komunikasikan dengan karena keputusasaan saya untuk mendapatkan uang ASAP dan itu membuat saya mengirim kepadanya satu-satunya uang yang saya miliki di bumi dan di surga, mereka terus meminta lebih banyak dan ini membuat saya marah karena saya harus menutup email itu karena saya menyadari sial dan saya tidak repot-repot online untuk mendapatkan bantuan lagi, karena saya tidak percaya lagi. saya menjadi sangat tercerahkan karena kurangnya makanan yang baik dan 2 anak saya yang berusia 5 dan 8 tahun juga tidak tampan selama periode penguncian COVID19 ini tidak ada perawatan yang layak sebagai akibat dari keuangan, minggu lalu saya melihat seorang teman keluarga lama suami saya dan saya memberi tahu dia semua yang telah saya lalui dan dia mengatakan satu-satunya cara dia dapat membantu adalah mengarahkan saya ke agen pinjaman yang baik yang juga membantunya dan dia menjelaskan juga tentang bagaimana dia secara finansial turun dan bagaimana dia didorong oleh pinjaman ini agen KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY (karinarolandloancompany@gmail.com) yang memberinya pinjaman dengan tarif terjangkau sebesar 2% dan dia selanjutnya meyakinkan saya bahwa mereka sah dan bukan scammers dan dia juga memberi tahu saya apa yang perlu dilakukan { PERUSAHAAN ADMINISTRATIF PROCEDURE} dan dia juga memberi saya alamat email yang bereputasi ini dan saya menghubungi mereka seperti yang diinstruksikan dan dengan rahmat TUHAN YANG MAHA ESA saya juga diberikan dana pinjaman saya sebesar Rp 500.000.000 dalam waktu 2 jam setelah aplikasi saya telah mencapai puncak tanpa stres atau masalah lem dan inilah mengapa saya datang ke sini untuk memberikan kesaksian saya dan memberi tahu orang-orang bahwa masih ada agen pinjaman online yang nyata dan bereputasi baik. hubungi mereka melalui (karinarolandloancompany@gmail.com) atau melalui +15857083478

    BalasHapus