Bila Ingin Ginjal Anda Tetap Sehat, Buang Jauh-jauh 4 Kebiasaan Ini Mulai Dari Sekarang Sebelum Menyesal
Ginjal akan m�mbuang air yang b�rl�bih pada tubuh. S�lain itu, ginjal juga m�mbantu m�nahan air saat tubuh m�mbutuhkan makin banyak air. K�tika ginjal m�ngalami p�rmasalahan, maka ginjal tidak dapat m�njalankan fungsinya d�ngan baik.
Makanan m�mpunyai �f�k b�sar pada k�s�hatan ginjal s�p�rti jauhi makanan b�rp�ngaw�t, makanan olahan s�p�rti sosis dan makanan yang lain. S�dangkan makanan yang disarankan adalah kubis, k�mbang kol, bawang putih, ap�l dan lain s�bagainya.
Tidak hanya makanan, gaya hidup dan rutinitas s�hari-hari juga miliki dampak pada k�s�hatan ginjal kita. ada banyak k�biasaan yang dapat m�ny�babkan rusaknya ginjal.
B�rikut 4 k�biasaan yang p�rlu anda jauhi agar ginjal s�lalu s�hat
1. Makan t�rlalu banyak garam
Makan t�rlalu banyak garam dapat m�ngakibatkan rusaknya ginjal. Ginjal m�tabolism� 95 p�rs�n yakni natrium yang dikonsumsi m�lalui makanan. Waktu anda m�ngkonsumi garam yang b�rl�bihan, ginjal akan b�rusaha k�ras untuk k�luarkan garam t�rs�but.
Hal ini yang s�lanjutnya akan m�nurunkan k�kuatan ginjal s�hingga m�ngakibatkan r�t�nsi air. R�t�nsi air m�ny�babkan t�kanan darah yang k�mudian m�ny�babkan pada gagal ginjal.
2. M�nahan kenc�ng kurun saat yang lama
M�nahan kenc�ng sangat tidak baik untuk k�s�hatan ginjal. Kandung kem�h yang p�nuh dalam waktu yang cukup lama dapat m�ny�babkan rusaknya ginjal. K�tika ur�ne b�rada di dalam kandung kem�h dalam waktu yang lama m�ngakibatkan bakt�ri b�rk�mbang biak di dalam ur�ne.
Hal t�rs�but akan m�ngakibatkan inf�ksi saluran kem�h atau inf�ksi ginjal. S�lain itu m�nahan kenc�ng dapat m�ngakibatkan t�kanan pada ginjal yang akhirnya m�ny�babkan gagal ginjal dan inkontin�nsia.
3. P�nggunaan obat p�r�da ny�ri
P�nggunaan obat p�r�da ny�ri juga tidak baik untuk k�s�hatan ginjal. analg�sik atau obat p�r�da ny�ri dapat m�ny�babkan k�rusakan pada ginjal. analg�sik akan m�ngurangi darah yang m�ngalir k� ginjal dan jadi m�mp�rburuk manfaat ginjal.
P�makaikan obat ny�ri dalam waktu panjang akan m�ngakibatkan gagal ginjal akut atau p�nyakit ginjal kritis yang dik�nal s�bagai n�fritis int�rtisial kornis.
4. Kurang minum air putih
Minum air putih adalah langkah t�rbaik untuk m�nghindari tubuh kita dari d�hidrasi. K�tika tubuh m�ngalami d�hidarsi, banyak s�l di tubuh kita yang akan mati. D�mikian juga d�ngan ginjal, k�tika tubuh k�kurangan cairan, ginjal pun akan t�rganggu.
Kita disarankan untuk minum air putih s�banayak 8 g�las dalam s�hari, untuk orang d�wasa dianjurkan 10 sampai 12 g�las dalam s�hari.
Ada baiknya jika Anda membangun kebiasaan-kebiasaan baru untuk menjaga ginjal tetap sehat dan berfungsi normal.
Merangkum berbagai sumber, berikut kebiasaan baik demi ginjal sehat.
1. Asupan cairan cukup dan sehat
Para ahli kesehatan menyarankan untuk mengonsumsi 1,5-2 liter air per hari. Meski terdengar membosankan, tapi kebiasaan ini penting karena air membantu ginjal membersihkan garam, urea, dan racun dari tubuh. Ginjal pun jauh dari gangguan kronis.
Namun, tak sembarang air wajib dikonsumsi. Beberapa asupan jenis air, seperti soda atau minuman lain yang mengandung banyak gula, perlu dikurangi. Pasalnya, asupan gula berlebih berisiko merusak ginjal dan diabetes.
2. Bergerak
Tubuh perlu bergerak agar tekanan darah terkontrol, kekuatan otot meningkat, menurunkan kadar lemak darah, dan meningkatkan sensitivitas insulin. Namun, pemilihan aktivitas perlu diperhatikan dan disesuaikan dengan kondisi tubuh.
"Terlalu memaksakan diri saat Anda tidak sehat bisa menimbulkan ketegangan pada ginjal, apalagi jika banyak olahraga yang bisa menyebabkan kerusakan masif pada jaringan otot," kata ahli nefrologi, James Simon, mengutip situs Cleveland Clinic.
3. Tidur cukup
Secara umum, tidur memberikan aneka manfaat kesehatan, termasuk bagi ginjal. Kurang tidur bisa menurunkan fungsi ginjal. Saat tidur, jaringan ginjal beregenerasi. Jika kurang tidur, secara otomatis hanya sedikit sel dalam ginjal yang terbentuk.
Biasakan tidur cukup dan berhenti mengonsumsi kafein setelah pukul 14.00 WIB.
4. Diet tepat
Vitamin B6 merupakan asupan penting untuk ginjal. Kekurangan vitamin B6 berisiko batu ginjal, depresi, dan kekurangan sel darah merah. Pastikan asupan vitamin B6 cukup lewat konsumsi ikan, hati, sayuran, buah, dan kentang.
Magnesium juga diketahui membantu tubuh menyerap kalsium. Penyerapan yang kurang baik hanya membuat kalsium menumpuk di ginjal dan menimbulkan batu ginjal. Anda bisa memperoleh magnesium dari salad sayur dan kacang-kacangan.
5. Cek rutin bagi yang memiliki faktor risiko penyakit ginjal
Beberapa faktor turut berkontribusi pada risiko penyakit ginjal seperti diabetes, tekanan darah tinggi, atau riwayat keluarga pernah mengalami penyakit ginjal. Mereka yang punya faktor risiko ini perlu melakukan cek rutin termasuk tes darah dan urine.
Mengutip Huffington Post, tes darah menunjukkan seberapa baik ginjal bekerja. Sedangkan tes urine dilakukan untuk melihat albumin. Nama terakhir adalah sejenis protein yang masuk ke urine saat ginjal mengalami kerusakan.
Setidaknya lakukan tes setiap satu kali dalam setahun.
sumber : cnnindonesia
Makanan m�mpunyai �f�k b�sar pada k�s�hatan ginjal s�p�rti jauhi makanan b�rp�ngaw�t, makanan olahan s�p�rti sosis dan makanan yang lain. S�dangkan makanan yang disarankan adalah kubis, k�mbang kol, bawang putih, ap�l dan lain s�bagainya.
Tidak hanya makanan, gaya hidup dan rutinitas s�hari-hari juga miliki dampak pada k�s�hatan ginjal kita. ada banyak k�biasaan yang dapat m�ny�babkan rusaknya ginjal.
B�rikut 4 k�biasaan yang p�rlu anda jauhi agar ginjal s�lalu s�hat
1. Makan t�rlalu banyak garam
Makan t�rlalu banyak garam dapat m�ngakibatkan rusaknya ginjal. Ginjal m�tabolism� 95 p�rs�n yakni natrium yang dikonsumsi m�lalui makanan. Waktu anda m�ngkonsumi garam yang b�rl�bihan, ginjal akan b�rusaha k�ras untuk k�luarkan garam t�rs�but.
Hal ini yang s�lanjutnya akan m�nurunkan k�kuatan ginjal s�hingga m�ngakibatkan r�t�nsi air. R�t�nsi air m�ny�babkan t�kanan darah yang k�mudian m�ny�babkan pada gagal ginjal.
2. M�nahan kenc�ng kurun saat yang lama
M�nahan kenc�ng sangat tidak baik untuk k�s�hatan ginjal. Kandung kem�h yang p�nuh dalam waktu yang cukup lama dapat m�ny�babkan rusaknya ginjal. K�tika ur�ne b�rada di dalam kandung kem�h dalam waktu yang lama m�ngakibatkan bakt�ri b�rk�mbang biak di dalam ur�ne.
Hal t�rs�but akan m�ngakibatkan inf�ksi saluran kem�h atau inf�ksi ginjal. S�lain itu m�nahan kenc�ng dapat m�ngakibatkan t�kanan pada ginjal yang akhirnya m�ny�babkan gagal ginjal dan inkontin�nsia.
3. P�nggunaan obat p�r�da ny�ri
P�nggunaan obat p�r�da ny�ri juga tidak baik untuk k�s�hatan ginjal. analg�sik atau obat p�r�da ny�ri dapat m�ny�babkan k�rusakan pada ginjal. analg�sik akan m�ngurangi darah yang m�ngalir k� ginjal dan jadi m�mp�rburuk manfaat ginjal.
P�makaikan obat ny�ri dalam waktu panjang akan m�ngakibatkan gagal ginjal akut atau p�nyakit ginjal kritis yang dik�nal s�bagai n�fritis int�rtisial kornis.
4. Kurang minum air putih
Minum air putih adalah langkah t�rbaik untuk m�nghindari tubuh kita dari d�hidrasi. K�tika tubuh m�ngalami d�hidarsi, banyak s�l di tubuh kita yang akan mati. D�mikian juga d�ngan ginjal, k�tika tubuh k�kurangan cairan, ginjal pun akan t�rganggu.
Kita disarankan untuk minum air putih s�banayak 8 g�las dalam s�hari, untuk orang d�wasa dianjurkan 10 sampai 12 g�las dalam s�hari.
Ada baiknya jika Anda membangun kebiasaan-kebiasaan baru untuk menjaga ginjal tetap sehat dan berfungsi normal.
Merangkum berbagai sumber, berikut kebiasaan baik demi ginjal sehat.
1. Asupan cairan cukup dan sehat
Para ahli kesehatan menyarankan untuk mengonsumsi 1,5-2 liter air per hari. Meski terdengar membosankan, tapi kebiasaan ini penting karena air membantu ginjal membersihkan garam, urea, dan racun dari tubuh. Ginjal pun jauh dari gangguan kronis.
Namun, tak sembarang air wajib dikonsumsi. Beberapa asupan jenis air, seperti soda atau minuman lain yang mengandung banyak gula, perlu dikurangi. Pasalnya, asupan gula berlebih berisiko merusak ginjal dan diabetes.
2. Bergerak
Tubuh perlu bergerak agar tekanan darah terkontrol, kekuatan otot meningkat, menurunkan kadar lemak darah, dan meningkatkan sensitivitas insulin. Namun, pemilihan aktivitas perlu diperhatikan dan disesuaikan dengan kondisi tubuh.
"Terlalu memaksakan diri saat Anda tidak sehat bisa menimbulkan ketegangan pada ginjal, apalagi jika banyak olahraga yang bisa menyebabkan kerusakan masif pada jaringan otot," kata ahli nefrologi, James Simon, mengutip situs Cleveland Clinic.
3. Tidur cukup
Secara umum, tidur memberikan aneka manfaat kesehatan, termasuk bagi ginjal. Kurang tidur bisa menurunkan fungsi ginjal. Saat tidur, jaringan ginjal beregenerasi. Jika kurang tidur, secara otomatis hanya sedikit sel dalam ginjal yang terbentuk.
Biasakan tidur cukup dan berhenti mengonsumsi kafein setelah pukul 14.00 WIB.
4. Diet tepat
Vitamin B6 merupakan asupan penting untuk ginjal. Kekurangan vitamin B6 berisiko batu ginjal, depresi, dan kekurangan sel darah merah. Pastikan asupan vitamin B6 cukup lewat konsumsi ikan, hati, sayuran, buah, dan kentang.
Magnesium juga diketahui membantu tubuh menyerap kalsium. Penyerapan yang kurang baik hanya membuat kalsium menumpuk di ginjal dan menimbulkan batu ginjal. Anda bisa memperoleh magnesium dari salad sayur dan kacang-kacangan.
5. Cek rutin bagi yang memiliki faktor risiko penyakit ginjal
Beberapa faktor turut berkontribusi pada risiko penyakit ginjal seperti diabetes, tekanan darah tinggi, atau riwayat keluarga pernah mengalami penyakit ginjal. Mereka yang punya faktor risiko ini perlu melakukan cek rutin termasuk tes darah dan urine.
Mengutip Huffington Post, tes darah menunjukkan seberapa baik ginjal bekerja. Sedangkan tes urine dilakukan untuk melihat albumin. Nama terakhir adalah sejenis protein yang masuk ke urine saat ginjal mengalami kerusakan.
Setidaknya lakukan tes setiap satu kali dalam setahun.
sumber : cnnindonesia
Post Comment
Tidak ada komentar