Syahidnya Seorang Saksi PKS Bernama Ema
Nama lengkapnya Helmayati (32 tahun). Hari Selasa (16/4/2019) itu dia bergegas dari tempat kerja di Kotabumi, Lampung Utara hendak pulang demi menunaikan mandat sebagai saksi PKS dekat rumahnya di Gedung Pakuon, Bandar Lampung.
Karena akan ditinggal rupanya tumpukan pekerjaan menyebabkan ia baru usai berbenah dan siap pulang ke Bandar Lampung pukul 21.00 WIB. Ibunya sudah wanti-wanti ia menginap saja karena khawatir dengan perjalanan jauh 3-4 jam Kotabumi-Bandar Lampung.
Ema, panggilannya, bersikukuh pulang pakai motor pinjaman. �Kan paginya mau bertugas,� jawabnya. Yang ia maksud adalah tugas sebagai saksi PKS.
Pukul 00.01 WIB masih WhatsApp mengabarkan ia sedang istirahat di Natar, Lampung Selatan.
Tak dinyana kabar duka itu diterima keluarga Ema pukul 03.00 WIB Rabu (17/4/2019), jasad Ema ditemukan sekira pukul 01.00 dekat Gedong Joang, Pasir Gintung Bandar Lampung. Dugaan penyebab kecelakaan tunggal.
Redi Fatollah, kader PKS Bandar Lampung di laman Facebooknya bercerita begini.
Saksi TPS PKS
Beberapa waktu yang lalu ane sudah sampaikan "ukhti ngapain kerja jauh2, sudah kerja di lingkom aja nanti dicariin jodoh".
Ema : "sudah kontrak kak, enggak enak"
Itulah dialog saya terakhir dengan almarhumah.
Yaa Rabb, pagi ini mendengar kabar kematianmu seperti mimpi, dalam perjalanan pulang kerja untuk menyampaikan surat Mandat sebagai saksi PKS terjadi kecelakaan tunggal. semoga Alloh dudukan dirimu dalam barisan syahidah dan berkumpulan dengan para syuhada di jannahNya kelak.
Selamat jalan Ema.
?????? ?????? ??????? ???????? ??????????
Post Comment
Tidak ada komentar