Jakarta Paling Demokratis, Politisi Demokrat: Mas Anies Merajut Kebangsaan, Bukan Merobek untuk Kekuasaan
Contentmenarik - Badan Pusat Statistik (BPS) menobatkan DKI Jakarta sebagai provinsi paling demokratis se-Indonesia.
Berdasarkan data indeks demokrasi 2019, DKI Jakarta memiliki skor 88,29 atau dalam kategori kinerja baik.
Politisi Partai Demokrat, Taufik Rendusara menilai, itu tidak lepas atas jerih payah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Menurutnya, kolaborasi adalah kunci keberhasilan sebuah kota mencapai tujuan berdemokrasi dalam berbangsa dan bernegara.
Anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini menilai, Jakarta di bawah kepemimpinan Anies membuktikan keberhasilan kolaborasi pembangunan yang inklusif.
Hal itu dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diraih.
“Mas Gubernur Anies Baswedan adalah pemimpin yang merajut tenun kebangsaan bukan yang merobek untuk kekuasaan,” ujarnya, Kamis (6/8/2020) dilansir RMOLJakarta.
Mengutip pernyataan Anies Baswedan, Taufik mengatakan, bahwa republik ini didirikan tidak untuk melindungi kaum minoritas maupun mayoritas. Tetapi untuk melindungi seluruh rakyat Indonesia.
“Jadi sangat wajar bila DKI Jakarta mendapatkan nilai tertinggi sepanjang sejarah sebagai kota yang demokratis,” tandasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan data Indeks Demokrasi 2019 yang dirilis oleh BPS, Jakarta dinobatkan sebagai Provinsi paling demokratis se-Indonesia dengan capaian skor 88,29 atau dalam kategori kinerja baik.
Angka tersebut meningkat 3,21 poin dari tahun 2018 yang sebesar 85,08.
Angka ini juga sekaligus memecahkan rekor angka IDI tertinggi selama 11 tahun perhitungannya. Ps
Post Comment
Tidak ada komentar