'Stempel' HTI, Dijadikan Alat Gebuk Oposisi di Sosmed

Foto: muslimahnews.id

TintaSiyasi.com-- Waduh, sayang sekali jika warganet (netizen) melakukan kritik kritis kepada penguasa langsung mendapat stempel HTI, hingga disebut pendukung khilafah. Begitu keluhan beberapa warganet (netizen) di sosmed.

Sebagaimana yang dikutip TintaSiyasi.com dari cuitan akun Twitter @DZ03MIENT12 (12/8/2020), "Semua akun2 oposisi itu bukan HTI semua woy. Aeuuuh.... Gimana caranya jelasin hal sesimpel gini ke kaum sekolam. Kalo kalah debat ujung2nya ngatain HTI."

Tambah akun @dysyahmana78, "Ni jg malah bilangi gw bagian khilafah (https://t.co/J51PsHvfqw). "

Bukannya malah membenci HTI, netizen malah ada yang membela HTI. Akun @AbuShofy6 langsung menjawab, "Eah...HTI sdh dicabut BHP-nya pun rezim dan kacungnya blm move on.

Tapi baiklah...apa sih salah HTI, gak korupsi, gak kerjasama dgn China Komunis, gak jual aset negara; HTI cm menawarkan solusi syariah&khilafah..."

"HTI lebih bermoral dari pada buzzerrp.. saya bukan HTI tapi saya respek kepada mereka sebagai sesama umat islam," balas akun @RadzaBundanya juga.[]

Rep: Ika Mawar