Breaking News

Tak Mau Didikte, Erdogan Tolak Bantuan 1 M Euro dari Uni Eropa


Asianmuslim.com - Sekjend NATO Jen Stoltenberg bertemu dengan Menlu Turki Cavusoglu, membicarakan soal Idlib.

Rusia sudah menyatakan diri bahwa mereka tidak akan berperang dengan Turki.

Rusia juga akan kembali ke meja runding dengan Turki untuk melaksanakan komitmen Rusia soal perjanjian Sochi.

Turki menolak menambah poin poin perjanjian Sochi dan mendesak Rusia agar melaksanakan isi perjanjian itu tanpa banyak alasan. Begitu statemen Menlu Rusia Sergei Lavrov.

1 tentara Turki kembali gugur di idlib atas serangan balasan Suriah. Tapi 4 hari terakhir jumlah tentara Suriah yang mati mencapai 2500 0rang.

Total tentara Turki yang tewas dalam serangan suriah sejak 10 febuari mencapai 36 orang. Turki telah membalas dengan ratusan kali lipat.

Turki juga menolak tawaran uni eropa yang akan memberikan bantuan 1M Euro kepada Turki untuk membantu pengungsi agar Turki kembali menutup perbatasan.

Turki mengatakan, kami sudah menghabiskan 40M dolar untuk pengungsi dari kantong kami sendiri, jadi 1M euro silahkan anda bawa pulang dan kami bisa mencarikan dana gantinya. Perbatasan tetap tidak akan ditutup.

Saat ini banyak relawan turki bahu membahu membantu pengungsi suriah bahkan tanpa komando dari pemerintah. Rakyat turki dermawan.

Dan sampai hari ini, sudah lebih 100ribu pengungsi melintasi turki menuju Yunani lalu ke eropa. Yunani hanya gate transit semua pengungsi menuju eropa.

Erdogan mengecam Yunani atas perlakuan mereka yang kasar terhadap pengungsi. Erdogan menekan Yunani agar mereka menghormati hukum internasional soal soal pengungsi.

Operasi militer Spring Shield akan terus dilanjutkan Turki apabila Rusia tidak mampu mengendalikan Assad dan tentaranya.

Erdogan memberi batas waktu pekan ini agar semua tentara Suriah dan semua milisi iran keluar dari idlib. Kalau tidak maka semua akan diluar tanggungjawab Turki.

Oleh: Tengku Zulkifli Usman

Tidak ada komentar