Breaking News

Teror Ular di Asrama Mahasiswa Papua, Veronica Koman Unggah Videonya


Pengacara pembela HAM  Papua, Veronica Koman, mengunggah video bukti karung berisi ular yang meneror asrama mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur.

Terdapat dua video yang diunggah akun @VeronicaKoman pada Senin (9/9/2019).

Video pertama memperlihatkan karung putih berisi ular. Beberapa mahasiswa Papua menerangi dan merekam penampakan karung yang dalam keadaan terbuka itu.

Sedangkan di video yang lain, seekor ular berada dalam kurungan berwarna hijau kebiruan.

"Ini adalah ular yang tadi malam jam empat, eh pukul 4.19 dilempar oleh orang tidak dikenal. Jadi yang satu ini yang berhasil kami tangkap dan yang tiga lainnya dia berhasil lolos," kata pria yang berbicara di belakang kamera.

Dua video tersebut diunggah Veronica Koman dengan keterangan kronologi singkat kejadian dan pelakunya.

"9/9/19 Surabaya, Jawa. 4 orang mengendarai 2 sepeda motor melempar dua karung berisi ular ke asrama mahasiswa Papua pada pukul 4 pagi."

1 karung berisi 1 ular besar, seperti yang terlihat di video.

"Sedangkan tas yang lain berisi 3 ular dengan ukuran lebih kecil, dikhawatirkan berbisa. Ular-ular itu kabur masuk ke asrama," cuit Veronica Koman, yang kekinian ditetapkan sebagai tersangka penyebaran hoaks dan provokasi oleh Polda Jatim--penetapan yang dikecam banyak pihak.

Sebelumnya diberitakan, setelah diteror pengepungan serta ujaran rasis oleh oknum TNI dan anggota organisasi massa, mahasiswa yang tinggal di Kamasan III dilempari dua karung berisi ular.

Karung-karung berisi ular tersebut dilemparkan ke dalam area asrama mahasiswa Papua, Senin (9/9/2019) sekitar pukul 04.19 WIB.

Ketua Biro Komite Pusat Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Yohanes Giyai mengatakan, dua karung berisi ular hidup itu dilemparkan dalam kondisi terikat lewat pagar asrama oleh orang tak dikenal.

Di antara ular itu, ada yang terlepas dari dalam karung dan menjalar masuk ke asrama. Para mahasiswa mengkhawatirkan ular tersebut berbisa.

Komite Pusat Aliansi Mahasiswa Papua Jhon Gobay mengutuk keras pelemparan karung berisi ular ke Asrama Mahasiswa Papua Kamasan III Surabaya itu.

"Ketidak-adilan terus terjadi [terhadap] kami, mahasiswa Papua. Pelakunya sangat rasis. Teror terhadap mahasiswa ini harus usut tuntas," katanya. (su)

Video menarik lainnya:

Tidak ada komentar