Jokowi Harus Lepaskan Hegemoni Parpol Saat Cari Sosok Kabinet Kerja

DEMOKRASI.CO.ID - Joko Widodo (Jokowi) diminta tidak tunduk terhadap kekuatan pimpinan partai politik yang mengusungnya melanjutkan penguasaan kursi Presiden.

"Jokowi mesti bisa melepaskan diri dari hegemoni parpol dengan menolak calon menteri dari parpol tukang  'ngolah' yg potensial berurusan dengan," tandas Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (25/9).

Lebih lanjut Adi menyebutkan, selama 5 tahun terakhir sudah ada 2 menteri kabinet kerja yang tersangkut hukum harus jadi catatan serius bagi Jokowi. Selian itu, selama 5 tahun terakhir ada banyak pembantu Jokowi yang lalu lalang ke KPK menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus dugaan korupsi.

Jangan pilih menteri 'kaleng-kaleng' yang justru menjadi benalu Jokowi di  kemudian hari," pungkasnya.

Diketahui Jokowi akan dilantik secara resmi menjadi Presiden pada tangal 20 Oktoboer 2019. Jokowi saat ini dikabarkan sedang berupaya meramu sosok-sok penting untuk membantu kinerja nya di periode kedua. [rm]