Breaking News

170ribu Ketua RT dan RW di Jakarta dapat Tiket Liburan Gratis, "Maju Kotanya, Bahagia Warganya"


Pemerintah DKI Jakarta memberikan tiket liburan gratis di Taman Impian Jaya Ancol untuk 170 ribu ketua RT dan RW. Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk., Teuku Sahir Syahali, mengatakan program itu merupakan apresiasi kepada petugas pemerintahan tingkat RT, RW, dan juru pemantau jentik (jumantik).

"Program apresiasi ini adalah dalam bentuk rekreasi gratis ke wahana di kawasan Taman Impian Jaya Ancol," kata Teuku dalam keterangan tertulisnya, Senin, 2 September 2019.

Program disebutkan menyasar ketua RT dan RW di DKI. Mereka masing-masing diperbolehkan mengajak maksimal empat anggota keluarga yang terdaftar dalam kartu keluarga dan Tim Jumantik.

Menurut Teuku, mereka dapat memilih satu unit rekreasi, yakni Dunia Fantasi, Atlantis Water Adventures, Ocean Dream Samudra, atau Sea World Ancol. Nantinya, mereka akan diberikan QR Code sebagai tiket masuk.


Program terbagi menjadi beberapa gelombang dengan rata-rata 5 ribu peserta per hari. Gelombang pertama sudah berlangsung pada 26 Agustus 2019.

Kala itu peserta rekreasi berasal dari wilayah Gambir, Cideng, Petojo Selatan, Kebon Kelapa, Kebon Bawang, Kembangan Utara, Kembangan Selatan, Meruya Utara, Gandaria Utara, Pulo, Pondok Kopi, Ceger, dan Pulau Untung Jawa. Total ada 4.957 orang.

Hari ketika keterangan tertulis ini dibagikan, gelombang kedua dimulai dengan peserta sebanyak 4.905 orang. Mereka datang dari wilayah Petojo Utara, Duri Pulo, Koja, Srengseng, Meruya Selatan, Joglo, Cipete Utara, Petogogan, Kramat Pela, Kebon Manggis, Jatinegara Kaum, dan Pulau Panggang.

"Melalui program CSR ini kami bangga dapat berbagi kebahagiaan bersama para ketua RT - RW di Jakarta, serta turut mendukung program pemerintah, khususnya misi Gubernur Anies Baswedan yaitu Maju Kotanya, Bahagia Warganya," ucap dia.

Sebelumnya, program serupa juga dibuat Ancol untuk petugas Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) alias Pasukan Oranye. Program ini berlaku untuk 20 ribu orang.

Tidak ada komentar