Usai Tembak Anggota Polisi, Komandan OPM : "Saya Sudah Tembak, Ambil Mayatnya"

Komandan Organisasi Papua Merdeka-Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (OPM-TPNPB), Lekkagak Telenggen mengakui, pihaknya telah melakukan penembakan terhadap seorang anggota polisi asal Barru yang bertugas di Polda Papua, Briptu Hedar.

Baca Juga : Menjual Ratusan Amunisi Ke OPM, Oknum TNI Di Tangkap Di Sorong Papua

Menurut Lekkagak Telenggen, pembunuhan itu sebagai tindakan balasan atas penangkapan dan pembunuhan anggota OPM-TPNPB, Timenggur Telenggen.

"Kami balas atas penangkapan dan pembunuhan anggota TPNPB kami atas nama Timenggur Telenggen, maka kami balas dan ambil satu buah pistol, dari kodim," ujar Lekkagak Telenggen sebagaimana dilansir dari akun Facebook TPNPB, Selasa, 13 Agustus 2019.

Menurut Lekkagak, setelah menembak mati Briptu Hedar, dirinya mendapat telepon dari pihak Polres Ilaga.

"Polres Ilaga telepon saya, dan saya sampaikan kami sudah tembak, silakan datang ambil mayat," ujar Lekkagak.

Briptu Hedar di tangkap anggota OPM karena dijebak anggota OPM dengan menggunakan warga Kampung Usir bernama Jambi Mayu Telenggen.

Sebelumnya, Senin, 12 Agustus 2019. Sekitar pukul 11.00 WIT, Briptu Hedar menerima telfon dari seorang temanya, warga Kampung Usir, Kabupaten Puncak, Papua. Namanya, Jambi Mayu Telenggen. Jambi Mayu Telenggen , meminta dikirimkan gula dan kopi. Jambi juga sudah menetapkan tempat pertemuan, yakni, di ujung Kampung Jerembaga Ilaga.

Setelah menyiapkan pesanan Jambi., Briptu Hedar kemudian berangkat mengantarkan barang tersebut dengan naik motor trail ke tempat yang disepakati Ditemani rekannya, Bripka Alfonso.

Tiba di tempat itu pada pukul 11.30 WIT,  tiba-tiba sekolompok orang datang dan langsung membawa ( menyandera ) Briptu Heidar.

Baca Juga : Baku Tembak Dengan Polisi, Pelaku Begal Lolos Dengan Membawa Kabur Mobil Polisi

Setelah kejadian tersebut, Bripka Alfonso langsung kembali dengan sepeda motor dan melaporkan peristiwa tersebut ke Pos Polisi di Kago Kabupaten Puncak.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal, mengungkapkan, jenazah kini sudah berada di Puskemas Ilaga dan tim medis tengah membersihkannya untuk dapat segera diterbangkan ke kampung halamannya, di Barru, Sulawesi Selatan.