Breaking News

Nomor HP Dibajak Kirim Pesan Pro-01, Ustadz Abdul Somad Minta Waspada

Nomor HP Dibajak Kirim Pesan Pro-01, Ustadz Abdul Somad Minta Waspada

Ustaz Abdul Somad (UAS) mengatakan handphone atau ponselnya dibajak. UAS meminta agar berhati-hati terhadap penipuan.

UAS menyampaikan itu melalui akun Instagram-nya, @ustadzabdulsomad, Rabu (17/4/2019). UAS juga menyertakan tangkapan layar dari HP yang berisi pesan.

"Bismillahirrahmanirrahim saya UAS menyatakan dukungan kepada paslon 01 atas dasar pertimbangan saya terhadap umat dan masyarakat," demikian bunyi pesan di screenshot HP itu.

"Nomor handphone saya dibajak oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Harap hati-hati dan waspada atas berbagai bentuk penipuan yang mengatasnamakan saya," kata UAS.

Sebelumnya, media sosial dihebohkan serangan-serangan yang dibuat oleh pembajak akun Twitter milik mantan Sesmen Kementerian ESDM, Said Didu. Ustaz Abdul Somad dan tvOne, yang menjadi sasaran tembak si pembajak akun, pun sampai harus memberikan klarifikasi.

Cerita bermula pada Sabtu (13/4/2019) hampir tengah malam. Akun Said Didu mencuit beberapa hal yang menyerang Ustaz Somad secara personal. Tak hanya Somad, tvOne juga kena tuduh terlibat dalam proses pemberian dukungan Somad kepada pasangan calon tertentu dalam pilpres. Serangan terhadap Somad dan tvOne itu 'bermodalkan' sebuah foto pertemuan antara internal tvOne dan Somad.


Dimintai konfirmasi pada Minggu (14/4) dini hari, Said Didu memastikan kicauan-kicauan yang menyudutkan Somad itu berasal dari ulah si pembajak akun Twitter miliknya.

UAS sebelumnya juga berbicara mengenai amarah yang berujung fitnah karena berbeda pilihan. Somad mengaku menjadi lebih paham tentang siapa kawan dan siapa lawan.

Hal itu disampaikan Somad melalui unggahan foto di akun Instagram pribadinya, @ustadzabdulsomad. Ada tiga foto berlatar foto diri dengan tambahan kutipan.

"Apa yang terjadi pada saya, kuserahkan semua pada Engkau ya Allah, yang penting sudah ku sampaikan," tulis Somad dalam keterangan foto unggahannya itu, Minggu (14/4). [dtk]

Tidak ada komentar