Breaking News

Bravo!!! 9 Kisah Pilu Pahlawan Demokrasi Pemilu 2019

Anggota PPK Sendana Kota Palopo, Nurahmah bermandi lumpur karena jatuh dari motor saat menyetor Formulir C dan C1 ke KPU Palopo. ft/facebook.

Satuindo.com ~  Penyelenggara Pemilu 2019 di semua tingkatan telah bekerja keras untuk menyukseskan pesta demokrasi ini. Tidak hanya menguras waktu dan energi, mereka bahkan bertaruh nyawa dalam menjalankan tugas.

Seorang anggota KPU Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Wandi Ismail menulis di akun facebooknya tentang perjuangan PPK Kecamatan Sendana Kota Palopo, Nurahmah yang rela bermandikan lumpur demi menjemput kotak suara dari TPS 7 Dusun Rante Pangala� yang letaknya berada di atas pegunungan Kelurahan Peta, berjarak 4 jam perjalanan menggunakan motor trail.

Berkat kegigihannya, meski sempat terjatuh bersama motornya akibat jalan licin dan berlumpur, akhirnya kotak suara tersebut tiba di PPK tempatnya mengabdi. Bahkan salinan C dan C1 langsung pula dibawanya ke kantor KPU Palopo.

�Bravo Bu Rahmah, di pundak orang seperti kalianlah integritas pemilu kokoh bersandar,� tulis Wandi Ismail memuji kinerja jajarannya itu.

Namun cerita tentang Nurahmah hanya segelintir dari sekian banyak kisah pilu yang dialami penyelenggara demi menjamin terlaksanakan Pemilu 2019 ini dengan baik.

Mungkin tidak berlebihan kalau menyebut mereka sebagai pahlawan demokrasi, berikut ini, Pojoksatu.id merangkum 9 kisah pilu yang dialami penyelenggara Pemilu 2019:

1. Ketua KPPS di Kabupaten Blitar meninggal
Ketua KPPS Desa Kendalrejo, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar yang diketahui bernama Joko (30), tiba-tiba tidak sadarkan diri. Diduga karena kelelahan, Joko jatuh sakit dan langsung dilarikan ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Nahas, Rabu (17/4) dini hari, Joko meninggal dunia.

2. Seluruh KPPS TPS 3 di Kabupaten Sumenep Diamankan Polisi
Seluruh KPPS di TPS 3 Desa Masalima, Kecamatan Masalembu, Sumenep diamankan di Mapolsek Masalembu. Penyebabnya, ditemukan ratusan surat suara sudah tercoblos sebelum digunakan pemilih.

Belum jelas keterlibatan mereka terkait surat suara tercoblos itu, namun petugas sudah mengambil tindakan dengan mengamankan semua KPPS di TPS 3. Sementara pemilih di TPS dialihkan ke TPS terdekat.

3. Kota Kediri
Ada dua kejadian di Kota Kediri. Pertama, Ketua KPPS TPS 03 Kel. Bawang, Hari Mugatut jatuh sakit saat menjalankan tugas. Saat ini masih mengalami perawatan di RS. Bhayangkara. Selain itu ada salah seorang anggota Linmas mengalami jatuh dari mobil saat pengiriman kotak suara dari KPPS ke PPS, saat ini dalam perawatan di RS Gambiran Kota Kediri

.4. PPK Pare, Kabupaten Kediri masuk rumah sakit
Padatnya pekerjaan dalam menyukseskan pesta demokrasi ini, sejumlah petugas penyelenggara di Kediri jatuh sakit. Ketua PPK Pare dan anggota PPK Pagu di antara. Mereka kini dirawat di rumah sakit.

5. Gresik
Nasib serupa juga dialami Ketua KPPS di Gresik. Saat persiapan di TPS jelang hari �H� pencoblosan, Ketua KPPS jatuh sakit dan harus dirawat.

6. Jombang
Di Jombang, Ketua TPS 1 Kaliwungu, Sulis Setya juga masuk rumah sakit.

7. Ketua KPPS di Cijeruk, Bogor
meninggal
Sempat pingsan, Ketua KPPS Desa Sukaharja, Cijeruk, Kabupaten Bogor yang diketahui bernama Jenal meninggal dunia, Rabu (17/4/2019).

Jenal sebelumnya sempat berkeliling untuk mengecek TPS 09. Tiba-tiba pingsan. Sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.

8. Anggota KPPS di Samarinda
meninggal
Di Samarinda Ilir, anggota KPPS juga meninggal usai tugas.

9. Karanganyar
Seorang petugas KPPS juga dikabarkan meninggal
di Karanganyar.



Resource :(fat/pojoksatu)

Tidak ada komentar