Roadshow di Jogja, Syeikh Husein Gaza Kumpulkan Donasi 650 Juta untuk Bantu Palestina
Nasrudin
(Team ACT Yogyakarta)
Bertemakan �Indonesia Selamatkan Palestina�, Roadshow bersama Syeikh Husein Gaza yang diselenggarakan oleh Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) DIY bertujuan untuk mengajak masyarakat khususnya Yogyakarta untuk peduli terhadap kondisi yang kini menimpa bangsa Palestina.
�Orang-orang Palestina memiliki peran yang besar terhadap kemerdekaan Indonesia, ketika Indonesia merdeka, salah satu bangsa yang pertama mendukung kemerdekaan Indonesia adalah Palestina, tidak hanya itu dulu di Palestina ada seorang saudagar kaya, lantas menguras seluruh hartanya lalu di sumbangkan kepada Indonesia untuk membantu kemerdekaan� ujar Syeikh Muhammad Husein ketika memberi paparan di Masjid Al Amin, Kulon Progo pada Rabu (13/3).
Di Yogyakarta, roadshow bersama Husein Gaza sudah berjalan empat hari sejak hari minggu (10/3) lalu, dan berakhir sampai hari kamis (14/3) besok.
�Alhamdulillah, sampai dengan hari ketiga penggalangan dana untuk bantu Palestina sudah terkumpul 650 juta, baik berupa donasi tunai maupun komitmen� ujar Zainul Muttaqin, tim ACT yang ikut mengawal Roadshow Husein.
Setelah donasi terkumpul, dari ACT rencananya digunakan untuk membantu Palestina dalam bentuk program kapal kemanusiaan untuk Palestina.
�Di bulan April mendatang InsyaAllah dari ACT akan melayarkan 1.000 ton logistik yang dikemas dalam Kapal Kemanusiaan dan ini menjadi ikhtiar kita bersama untuk melayarkan total 10.000 ton sampai akhir tahun 2019, setelah tahun lalu berhasil melayarkan Kapal Kemanusiaan yang mengangkat 2000 ton beras untuk Palestina� ujar Bagus Suryanto selaku Kepala Cabang ACT DIY.
Event Roadshow Syeikh Husein Gaza ini merupakan rangkaian aksi-aksi kemanusiaan ACT DIY untuk membantu Palestina, dalam dua pekan terakhir ACT DIY juga melakukan aksi simpatik dan galang dana, juga sesi akhir di bulan maret dari event bantu Palestina ialah konser kemanusiaan yang dihadiri oleh bintang tamu Melly Goeslaw pada 17 maret 2019 dalam event Islamic Fair.
Saat ini kondisi di Gaza, Palestina memasuki fase terburuk setelah 13 tahun di blokade oleh Israel dan PBB menyatakan telah menghentikan bantuan kemanusiaan untuk Palestina,
�Lebih dari separuh masyarakat Gaza kini berada diambang kehancuran dan kelaparan, 98% air di Gaza telah tercemar limbah, dan listrik hanya mengalir dua jam per hari, bahkan sistem pemerintahan di Palestina sudah tidak mampu menggaji para pegawainya, demi panggilan kemanusiaan mari kita bantu saudara-saudara kita di Palestina� tutup Bagus.[MO/ad]
Tidak ada komentar