PDIP Janji Beri Rp 2 Juta ke Orang yang Temukan Money Politics

KONTENISLAM.COM - Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDIP Idham Samawi memiliki cara mencegah menjamurnya money politics di Pemilu 2019. Idham berjanji memberikan uang Rp 2 juta bagi siapa saja yang menemukan praktik money politics.
�Saya ingin mengajak, khususnya alumni (SMA Yogyakarta) dan siapa saja, kalau mampu menemukan money politics, kita akan beri reward Rp 2 juta,� ujar Idham di sela-sela acara Deklarasi Alumni SMA Yogyakarta Bersatu Nyawiji Ngancani Pak Jokowi di Sleman City Hall, Yogyakarta, Sabtu (9/3).
Idham menyebut hal serupa pernah dilakukan pada Pemilu 2014. Saat itu, dia mengklaim, ada 21 orang yang mendapat hadiah usai melaporkan praktik politik uang.
�2014 juga kami lakukan, waktu itu bisa 21 warga masyarakat yang berhasil menangkap. Dikalikan Rp 2 juta, jadi Rp 42 juta waktu itu,� kata dia.
Menurutnya, sayembara ini dilakukan untuk membantu aparat dalam mengawasi pemilu. Serta melibatkan masyarakat untuk menjaga pemilu yang bersih.
�Tujuannya bukan urusan Rp 2 juta, tapi keterpanggilan kepada bangsa dan negara,� tegasnya.
Idham menerangkan, uang Rp 2 juta semata-mata untuk mengganti biaya. Seperti tenaga dan waktu yang disisihkan dalam proses pelaporan praktik money politics.
�Tapi kalau mampu melakukan itu, mereka harus luangkan waktu, nanti bawa pelaku ke kantor polisi, tapi saya ingatkan dan berpesan, jangan, jangan digebuki dan sebagainya. Laporakan serahkan ke polisi, berita acara polisi itu kita ganti Rp 2 juta,� ujarnya.
Dia menjelaskan bahaya politik uang ini bukan mengancam Jokowi-Maruf, tapi juga demokrasi di Indonesia. Sebab ia menilai negeri ini bisa hancur apabila hanya ditentukan oleh siapa yang punya uang.
Idham mengungkapkan ancaman politik uang bisanya terjadi pada H-7 sebelum pemilihan. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk waspada.
Sementara itu, seniman Butet Kertaradjasa yang turut hadir dalam acara tersebut menyambut baik ide Idham. Bahkan, menurutnya tidak hanya Rp 2 juta, tapi sebaiknya hadiah sebesar Rp 30 juta.
�Setuju, terima uangnya, jangan pilih orangnya, itu cara terbaik beri bonus. Ya saya akan bilang Pak Idham, masak tadi Pak Idham nyebut tadi angka itu (Rp 2 juta). (Idealnya) Rp 30 juta untuk wakil rakyat pusat,� kata Butet.
sumber: kumparan
Post Comment
Tidak ada komentar