Jokowi Ralat Ucapannya Soal Kebakaran Hutan
Islamedia - Presiden Joko Widodo meralat klaimnya soal tidak ada kebakaran hutan dalam tiga tahun pada saat debat Capres ke 2. Ia menjelaskan maksud pernyataannya adalah kebakaran hutan menurun drastis.
"Saya sampaikan kami bisa mengatasi kebakaran dalam tiga tahun ini, artinya bukan tidak ada, tapi turun drastis, turun 85 persen lebih," katanya di Pandeglang, Banten, Senin(18/2/2019).
Menurut Jokowi, dalam kurun waktu tersebut dampak dari kebakaran hutan dan lahan tidak sebesar tahun-tahun sebelumnya. Ia mencontohkan kejadian kebakaran ini tidak sampai mengganggu jadwal penerbangan dan protes asap dari negara-negara tetangga.
"Keluhan dari negara tetangga dalam tiga tahun ini, dari Singapura, Malaysia dapat dikatakan gak ada komplain sama sekali," tuturnya.
Ia pun meminta pernyataannya semalam tidak ditanggapi berlebihan. "Jangan dilebih-lebihkan seperti itu," ucap mantan gubernur DKI Jakarta itu.
Pada saat debat Jokowi memang sempat mengklaim jika selama tiga tahun terakhir kepemimpinannya tidak terjadi kebakaran hutan di Indonesia. "Dalam tiga tahun ini tidak terjadi kebakaran lahan, hutan, kebakaran lahan gambut, dan itu adalah kerja keras kita semuanya," kata Jokowi di Hotel Sultan, kemarin.
Namun merujuk laporan capaian Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 4 tahun pemerintahan Jokowi, seperti dikutip dari situs resmi KLHK, untuk Januari sampai Agustus 2018 saja 194.757 hektare hutan di Indonesia terbakar. Angka tersebut justru naik jika dibandingkan dengan luas hutan yang terbakar di tahun sebelumnya, yaitu 165.528 hektare.
(baca juga : Jokowi Klaim Tak Ada Kebakaran Hutan, Fakta yang Terjadi 4.666,39 Ha Terbakar Pada 2018).
sumber : TEMPO
[islamedia].
"Saya sampaikan kami bisa mengatasi kebakaran dalam tiga tahun ini, artinya bukan tidak ada, tapi turun drastis, turun 85 persen lebih," katanya di Pandeglang, Banten, Senin(18/2/2019).
Menurut Jokowi, dalam kurun waktu tersebut dampak dari kebakaran hutan dan lahan tidak sebesar tahun-tahun sebelumnya. Ia mencontohkan kejadian kebakaran ini tidak sampai mengganggu jadwal penerbangan dan protes asap dari negara-negara tetangga.
"Keluhan dari negara tetangga dalam tiga tahun ini, dari Singapura, Malaysia dapat dikatakan gak ada komplain sama sekali," tuturnya.
Ia pun meminta pernyataannya semalam tidak ditanggapi berlebihan. "Jangan dilebih-lebihkan seperti itu," ucap mantan gubernur DKI Jakarta itu.
Pada saat debat Jokowi memang sempat mengklaim jika selama tiga tahun terakhir kepemimpinannya tidak terjadi kebakaran hutan di Indonesia. "Dalam tiga tahun ini tidak terjadi kebakaran lahan, hutan, kebakaran lahan gambut, dan itu adalah kerja keras kita semuanya," kata Jokowi di Hotel Sultan, kemarin.
Namun merujuk laporan capaian Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 4 tahun pemerintahan Jokowi, seperti dikutip dari situs resmi KLHK, untuk Januari sampai Agustus 2018 saja 194.757 hektare hutan di Indonesia terbakar. Angka tersebut justru naik jika dibandingkan dengan luas hutan yang terbakar di tahun sebelumnya, yaitu 165.528 hektare.
(baca juga : Jokowi Klaim Tak Ada Kebakaran Hutan, Fakta yang Terjadi 4.666,39 Ha Terbakar Pada 2018).
sumber : TEMPO
[islamedia].
Post Comment
Tidak ada komentar