Breaking News

Wirathu : Kami Dengan Senang Hati Bantu Israel dan Amerika Bersihkan Muslim!


Kebijakan Donald Trump merestui Israel menempati Yerusalem sebagai ibukota ternyata mendapat dukungan dari biksu kejam asal Myanmar, Wirathu. Dalam wawancara khusus, Wirathu berjanji akan membantu dengan sepenuh hati setiap usaha membersihkan muslim.

"Muslim layaknya kanker yang mengotori alam ini. Saya tercipta sebagai vaksin yang akan memusnahkan mereka," ujar Wirathu.

"Israel adalah salah satu sekutu terdekat kami. Mereka sudah sangat faham dengan taktik kami dalam membersihkan umat muslim. Tanpa diminta, kami akan mempergunakan keahlian kami untuk membantu mereka menempati Yerusalem," pongahnya.

Seperti diketahui, Israel salah satu dalang pembersihan etnis Rohingya di Myanmar. Pemerintah Israel juga tetap menyediakan senjata ke rezim Myanmar yang kejam.

Salah satu kepala junta militer Jenderal Min Aung Hlaing mengunjungi Israel pada bulan September 2015 dalam sebuah safari belanja ke produsen militer Israel.

Delegasinya bertemu dengan Presiden Reuven Rivlin serta pejabat militer Israel termasuk kepala staf tentara. Ia mengunjungi pangkalan militer dan kontraktor pertahanan Elbit Systems dan Elta Systems.

Kepala Direktorat Kerjasama Pertahanan Internasional Kementerian Pertahanan (SIBAT) Michel Ben-Baruch pergi ke Myanmar pada musim panas 2015. Dalam kunjungan tersebut, kepala junta militer Myanmar mengungkapkan, mereka membeli kapal patroli Super Dvora dari Israel, dan ada pembicaraan tentang pembelian tambahan.

Pada bulan Agustus 2016, gambar yang diunggah di situs TAR Ideal Concepts, sebuah perusahaan Israel yang mengkhususkan diri dalam memberikan pelatihan dan peralatan militer, menunjukkan pelatihan dengan senapan Corner Shot buatan Israel, bersamaan dengan pernyataan bahwa Myanmar telah mulai menggunakan senjata secara operasional. (cnn/reuters)

Tidak ada komentar